Selasa, 12 Oktober 2010

Tips & Trik Mempercepat Kerja Komputer Windows 2000 Dan XP


Kadang kita bosan menunggu komputer kita loadingnya lama.
untuk mempercepatnya kita bisa menghemat waktu pada proses booting,
Bekerja tanpa harus menunggu windows dengan mematikan aplikasi yang tidak perlu atau dengan mempercepat proses shutdown komputer kita.

BOOT LEBIH CEPAT

Menghemat waktu pada proses booting

1.Windows 2000,XP.

Membersihkan Startup dengan msconfig.

klik Start|Run|ketik msconfig.pada tab startup enable kan aplikasi yang tidak dibutuhkan pada saat booting pertama.

2.windows 2000,XP.

Menginstall Hardware Profile.

Dengan mendisablekan hardware yg jarang dipakai pada device manager.

Klik kanan My Komputer pilih properties|Hardware|Hardware profile – buat profile baru dengan mendisablekan hardware yang jarang dipakai.

3.Windows XP.

Mengatur optimalisasi booting 20% lebih cepat.

Hapus setidaknya 1 bulan sekali pada folder prefetch.

masuk ke C:/windows/prefetch. hapus sebulan sekali isi folder prefetch

4.Windows XP.

Booting lebih cepat dengan DSL.

Dengan masuk ke Communication pada Accessories,klik kanan LAN-connection dan buka propertynya. matikan semua option dibawah tab ’general’.

5.Windows XP.

Mengatur konfigurasi menu boot.

Klik My computer|Properties|Advanced|Setting Pada bagian startup and recovery.

6. Windows XP.

Mematikan Auto detect IDE.

Pilih IDE ATA/ATAPI-Controller dalam Device Manager.Buka ‘primary IDE Channel’ dan masuk ke Advanced settings pilih none pada ‘Auto Identification’ juga pada Secondary IDE Channel.

KERJA LEBIH CEPAT

Bekerja tanpa harus menunggu windows.

7. Windows 2000,XP.

Mematikan Autorun dan Autoplay.

Ketik gpedit.msc pada ‘run’ |Administrative Templates|System dibawah Computer Configuration dan User Configuration. Klik ganda ‘Turn off Autoplay’ lalu enable kan.

Klik kanan drive CD/DVD dan buka propertiesnya. Pilih Autoplay dan tandai select an action to perform lalu klik take no action pada setiap content type.

8. Windows XP.

Melacak penghambat .

Pada task manager pilih processes klik view dan choose column pilih PID untuk svchost.exe.

Buka DOS dan  ketik tasklist /svc dan melalui tab services pada msconfig matikan layanan yang mencurigakan.

Pada langkah ke8 layanan yang dapat anda matikan:

#Warning service\alerter

#Netmeeting Remote Desktop Sharing

#Computer browser

#IPSEC Services

#Indexing service

#Remote Registry

#Storage Space folder

#Telnet

#Error reporting service

#Upload-Manager

#Server

#Windows Time

#TCP/IP NetBIOS Helper

#Portable Media Serial Number Service

#System Event Notification

#Wireless Zero Configuration

9. Windows XP.

Meningkatkan cache NTFS.

Dengan regedit.exe HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\FileSystem. buat DWORD baru namai NtfsMftZone Reservation. Klik dua kali dan masukkan angka2.

10. Windows XP SP1.

Mengaktifkan hyperthreading.

Pada BIOS |Advanced|CPU configuration sebagai Hyper Threading Technology.

Untuk melihat hasilnya pada device manager |processors apakah ada 2 processors.

11. Windows 2000,XP.

Mengoptimalkan jaringan.

Buka network connection. klik kanan local area connection dan buka propertinya.matikan QoS packet scheduler dibawah tab general .

MENGAKHIRI CEPAT

Tidurkan windows dengan cepat.

12. Windows 2000,XP.

Mengakhiri layanan lebih cepat.

Masuk ke regedit lalu HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Controlset001\Control.

Pada WaitToKillServiceTimeout klik ganda dang anti menjadi 5000(5 detik).

13. Windows 2000,XP.

Mengakhiri program lebih cepat.

Masuk ke regedit lalu HKEY_CURRENT _USER\ControlPanel\Desktop. Pada WaitToKillAppTimeout ubah nilainya menjadi 5000(5 detik). Pada cabang yang sama klik ganda AutoEndTask ubah nilainya dari 0 menjadi 1.

14. Windows 2000,XP.

Klik kanan pada desktop dan pilih new | shortcut. Lalu ketikan ‘shutdown.exe –s –t 00’.

Klik next dan berikan nama fast shutdown .

15. Windows 2000,XP.

Mematikan system restore.

Pada accessories | system tools | system restore. Berikan tanda pada pilihan ‘Turn Off system restore on all drives’.

Selamat Mencoba..

Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar